Dokter tradisional Tiongkok menganggap penyakit berhubungan dengan emosi dan perilaku manusia, maka mereka menyarankan manusia harus menjaga hati, fisik, watak, nafsu, dan lain sebagainya agar tetap jernih dan tenang.
Sedangkan dokter medis Barat berpendapat, penyakit manusia disebabkan oleh virus. Dalam prinsip Ilmu Pengetahuan disebutkan banyak orang yang terinfeksi virus hingga jatuh sakit. Namun teori tersebut tidak selalu benar, karena sebagian orang juga terserang virus namun tidak jatuh sakit.
Untuk mengobati penyakit, terdapat perbedaan yang sangat besar pada dokter tradisional Tiongkok dan dokter Barat. Obat tradisional Tiongkok mencampurkan beberapa jenis ramuan obat (herbal) ke dalam periuk lalu merebusnya. Cara yang sama saat kita mengolah sup.
Seperti memasukkan daging, kentang, sayur dan lainnya ke dalam kuali lalu merebusnya. Oleh karena itu ramuan obat Tionghoa dapat diserap dalam tubuh manusia seperti halnya makanan. Mereka berasimilasi dengan tubuh, kemudian melalui metabolisme berperan sebagai pemelihara dan penyehat tubuh.
Ketika berada di luar tubuh manusia, ramuan obat yang telah direbus akan berlaku seperti makanan pada umumnya, dapat diurai oleh mikroba, maka pembuat obat tradisional Tiongkok mengatakan tidak diperbolehkan mengonsumsi ramuan yang direbus kemarin, karena telah melampaui jangka waktu yang ditentukan, sehingga ramuan akan menjadi rusak.
Merebus ramuan harus dilakukan dengan sangat cermat. Menggunakan periuk yang terbuat dari gerabah dan direbus dengan api kecil. Cara membuat obat demikian sesuai dengan hukum alam, maka ramuan obat Tionghoa selain berasimilasi dengan tubuh, juga berasimilasi dengan alam, sehingga tidak akan merusak lingkungan alam.
Sebaliknya, obat medis Barat terbuat dari bahan kimia. Prinsip pembuatannya berlaku sama seperti pembuatan pupuk atau pestisida.
Mereka dihasilkan melalui suhu tinggi, tekanan tinggi, dan bahan katalisator yang tidak sesuai dengan hukum alam. Eksistensinya cukup asing bagi lingkungan alam, bahkan berlawanan dengan materi alam. Oleh karena itu, walaupun telah masuk dalam tubuh, juga tidak seperti makanan atau ramuan obat yang dapat diserap dengan baik oleh tubuh.
Ketika membasmi kuman, mereka hanya lewat begitu saja di dalam tubuh, kadang juga melukai sel-sel tubuh. Saat dosis obat yang diberikan terlalu besar, akan menyebabkan keracunan. Di luar tubuh, dia juga tidak dapat diurai oleh mikroba, masa kadarluarsanya sangat panjang. Oleh karena itu dapat dikatakan, dia berperan sebagai salah satu unsur perusak lingkungan. [Gao Pengyi / Surabaya]
Iklan baris:
MELAYANI IMPORT BORONGAN DARI SINGAPORE TO JABODETABEK RP.45.000 PER KG
Kontak Telp: 021-26264750 Fax: 021-26264760 Hp.0856-755-0123, 0812-9855-8800 Email: pttci@yahoo.co.id
.